Peluang Karier di Dunia Farmasi: Kenapa Profesi Ini Layak Dilirik?

Apa yang terlintas di benak Kawan Suzan kalau berbicara farmasi? Pasti sebagian besar dari kalian beranggapan bahwa farmasi hanya berkaitan dengan meracik obat di apotek? 

Padahal, profesi farmasi lebih luas dari sekadar itu. Tingginya perkembangan teknologi dan kesadaran masyarakat akan kesehatan membuat peluang karier di bidang ini layak dipertimbangkan. Farmasis tidak hanya berperan dalam menyediakan obat, tetapi juga dalam memberikan edukasi kesehatan, penelitian obat-obatan baru, dan memastikan keamanan terapi obat pasien.

Peran Farmasis yang Kian Beragam

Farmasis identik dengan ruang apotek. Mereka dianggap hanya bertugas meracik obat sesuai resep yang diberikan dokter. Padahal, peran mereka dalam kesehatan masyarakat bisa dibilang cukup besar. Mereka adalah garda depan dalam menjaga kesehatan masyarakat.

1. Edukasi Pasien Tentang Penggunaan Obat  

Siapa yang kalau sakit males atau takut pergi ke dokter tapi malah ke apotek? Saya salah satunya. Saya punya langganan farmasis yang bener-bener bisa diajak konsultasi. Dia memberi penjelasan yang sangat bagus tentang obat-obatan sesuai jenis penyakit yang dikeluhkan. Nah, inilah sah satu peran farmasis yang vital di masyarakat. 

Farmasis mengemban tugas penting untuk memberikan penjelasan yang jelas tentang cara penggunaan obat yang benar, mulai dari dosis, cara konsumsi, hingga efek samping yang mungkin terjadi. Hal ini penting sekali  untuk mencegah penggunaan obat yang salah.

2. Pengelola Terapi Obat

Farmasis bekerja sama dengan dokter dan tenaga medis lainnya untuk memastikan terapi obat paling sesuai untuk pasien. Mereka mengawasi efektivitas dan keamanan obat yang diberikan, terlebih bagi pasien yang membutuhkan pengobatan jangkan panjang.

3. Penelitian dan Pengembangan Obat Baru

Seiring perkembangan zaman, selalu dibutuhkan riset di bidang farmasi. Hal ini terkait dengan munculnya varian baru penyakit atau mencari obat yang lebih efektif dan minim efek samping. Dalam hal ini, farmasis memegang peranan penting dalam penelitian dan pengembangan obat-obatan.  Mereka bertugas menguji bahan aktif dan mengeksplorasi cara baru untuk meningkatkan efektivitas pengobatan.

4. Layanan Kesehatan Berbasis Digital

Perkembangan teknologi juga menambah peran penting farmasis, mereka dapat berperan dalam layanan kesehatan berbasis teknologi. Melalui telefarmasi, farmasis dapat memberikan konsultasi online mengenai penggunaan obat. Ini sangat berguna sekali terlebih untuk orang-orang yang tidak bisa mengakses langsung layanan kesehatan.

Tantangan dalam Profesi Farmasi

Setiap profesi pasti memiliki tantangan. Begitu juga farmasi. Berikut ini adalah beberapa tantangan yang umumnya dihadapi para farmasis.

1. Tuntutan Pembaruan Ilmu Pengetahuan

Setiap ranah selalu berkembang, tak terkecuali dengan dunia kesehatan, termasuk farmasi. Penemuan obat baru, teknologi pengobatan, serta aturan dan hukum. Oleh karena itu, penting sekali bagi farmasis untuk mau mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi agar tidak tertinggal

2. Kurangnya Edukasi Masyarakat

Meski peran farmasis sangat vital, masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya berkonsultasi dengan farmasis. Masyarakat juga belum mengerti pentingnya pengetahuan penggunaan obat yang benar. Oleh karena itu, tugas farmasisi untuk mengedukasi masyarakat agar memahami hal ini.

3. Beban Kerja yang Tinggi

Farmasis bukanlah pekerjaan yang ringan. Mereka kerap kali harus bekerja di bawah tekanan tinggi. Apalagi, kalau mereka bekerja di lingkungan rumah sakit atau apotek yang sibuk. Mereka harus memastikan setiap pasien menerima obat yang tepat dan memantau terapi obat dengan cermat. Selain itu, beban kerja bisa meningkat selama periode puncak, seperti saat wabah penyakit atau krisis kesehatan.

Peluang Karier yang Menjanjikan

Di balik tantangan, dunia farmasi menawarkan banyak peluang karier yang menjanjikan. Dengan meningkatnya kebutuhan akan layanan kesehatan, peran farmasis semakin krusial dalam memastikan kesehatan masyarakat tetap terjaga. Apa saja sih peluang karier untuk ali farmasi?

1. Industri Farmasi

Farmasis tidak harus bekerja di apotek atau rumah sakit. Mereka juga berpeluang besar bekerja di industri farmasi. Keberadaan farmasis di industri farmasi penting sekali dalam proses produksi obat, pengawasan mutu, hingga penelitian dan pengembangan produk baru. Industri farmasi terus berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan obat-obatan yang aman dan efektif. Oleh karena itu, kebutuhan farmasis tentu juga akan terus meningkat.

2. Peneliti Obat

Farmasis yang tertarik dengan riset bisa bekerja di laboratorium untuk mengembangkan obat-obatan baru. Peran mereka sangat penting dalam menciptakan solusi untuk penyakit-penyakit yang hingga kini belum ada obatnya. Dengan terus berkembangnya teknologi medis, farmasis di bidang riset memiliki peluang besar untuk membuat terobosan dalam dunia kesehatan.

3. Telefarmasi dan Konsultasi Online

Era digital tentu menciptakan profesi menarik bagi farmasis, salah satunya memberikan pelayanan kesehatan secara online melalui telefarmasi. Apalagi, sekarang marak sekari layanan kesehatan online baik berbasis aplikasi atau web yang cukup mudah diakses. 

4. Edukator Kesehatan

Seiring perkembangan zaman, kesadaran masyarakat akan  pentingnya kesehatan juga meningkat. farmasis dapat mengambil peluang sebagai edukator masyarakat. Mereka bisa membuat seminar atau pelatihan bahkan bisa pula menjadi konten kreator di media sosial. Ini menjadi peluang tersendiri bagi farmasis untuk menyediakan konten edukasi yang menarik, baik tentang penggunaan obat atau kesehatan secara umum.

Mengapa Memilih Karier di Farmasi?

kalau Kawan Suzan sedang mencari atau mencarikan jalur karier yang belum banyak dilirik tapi punya peluang di masa depan, farmasi bisa menjadi pilihan tepat. Farmasi mempunyai peluang kerja yang luas. 

Selain itu, bidang ini juga terbuka dengan berbagai perkembangan zaman. Dunia kesehatan tidak akan pernah berhenti berkembang, farmasi sebagai salah satu bagian cukup penting untuk setiap langkah di dunia kesehatan.

Kalau kamu pengen tahu lebih banyak soal perkembangan farmasi sebagai profesi di Indonesia, kamu bisa mengunjungi https://pafiparitmalintang.org. Di sana, kamu bisa mendapatkan informasi terbaru seputar profesi ini dan bagaimana organisasi farmasi di Indonesia terus mendukung perkembangan para farmasis.

Simpulan

Kalau kamu tertarik berprofesi di bidang kesehatan tapi menganggap bahwa profesi perawat dan bidan sudah cukup banyak, coba deh lirik bidang farmasi. Farmasis memiliki berbagai tantangan juga peluang yang cukup menjanjikan.

Dengan berbagai pilihan karier yang menarik dan tentunya berbagai kontribusi yang bisa diberikan kepada masyarakat, apakah kamu tidak tertarik?

Salam,