Berhenti Membeli Buku, Mulailah Membaca!

membaca-buku

Hai Kawan Suzan? Kapan terakhir kali membeli buku? Berapa buku baru yang sudah terbeli tapi belum terbaca? Melihat beberapa buku yang masih utuh di dalam segelnya, saya merasa bahwa percuma membeli buku. Apa gunanya membeli buku jika tak sempat menyempatkan diri membaca? 

Saya jadi ingat kata almarhum dosen saya, Pak Suhariyanto. Dulu ketika kuliah, beliau adalah salah satu dosen yang tidak pernah menyerukan untuk membeli buku. 

"Saya tak mewajibkan Anda membeli buku. Saya hanya mewajibkan Anda membaca buku ini. Terserah bagaimana caranya. Mau membeli atau meminjam tak masalah. Yang penting, Anda membaca," begitu katanya.

Benar saja. Saya mulai paham mengapa beliau mengatakan hal tersebut. Membeli buku tak lantas membuat kita membaca buku. Tengok saja, pasti di antara kita ada buku yang sudah kita beli tapi belum katam dibaca, bahkan ada yang belum dibuka segelnya. 

Sementara untuk membaca, kita tak perlu membeli buku. Apalagi zaman seperti sekarang. Banyak situs baca online gratis yang banyak menawarkan bacaan bergizi. Jika ingin membaca buku yang sudah terbit dan ber-ISBN kita bisa lari ke IPusnas. Asal punya HP berkuota, membaca menjadi hal yang mudah sekarang. Tak perlu repot ke perpustakaan, cukup rebahan di kamar, klak-klik-klak-klik, baca deh!

Buat apa membeli buku jika tidak pernah dibaca? Yang terpenting bukan seberapa banyak buku yang kamu miliki. Namun, berapa banyak buku yang sudah kamu baca?

Oh iya, satu lagi. Jika mau membaca buku secara gratis, pesan saya baca saja di situs-situs atau perpustakaan online yang saat ini menjamur. Jangan ikut-ikutan membaca buku dalam bentuk pdf apalagi membagi-bagikannya secara cuma-cuma. 

"Kan yang penting baca?"

Ya enggak gitu juga kali! Memang sih yang penting membaca. Namun, membagi buku pdf secara cuma-cuma apalagi tanpa izin penulisnya itu jahat. Kawan Suzan tahu sendiri kan bagaimana susahnya membuat tulisan? Kalau memang tak berniat membeli tapi ingin membacanya, bacalah di tempat-tempat yang memang legal. Paling tidak, mereka tetap akan mendapat hak atas buku mereka.

Mumpung hari Minggu, mau baca buku apa hari ini?



Susana Devi Anggasari
Susana Devi Anggasari Hai, saya Susana Devi. Mamak dari Duo Mahajeng, Mahajeng Kirana dan Mahajeng Kanaya. Untuk menjalin kerja sama, silakan hubungi saya.

Posting Komentar untuk "Berhenti Membeli Buku, Mulailah Membaca!"