Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar dari Rumah: Program Kemdikbud yang Tayang di TVRI


Pembelajaran daring sebagai upaya pengganti pembelajaran tatap muka yang terhambat akibat adanya pandemi Corona. Di satu sisi, pembelajaran ini merupakan salah satu alternatif pendidikan yang mungkin dilakukan di tengah pendemi seperti ini . Namun di sisi lain, masih ditemukan ketidaksiapan semua elemen yang terlibat untuk menciptakan pembelajaran daring yang efektif.

Tidak semua pelaku pendidikan bisa mengakses pembelajaran online. Ada yang karena sarana dan prasarana tidak memungkinkan. Masih banyak penduduk Indonesia yang tidak mempunyai telepon pintar. Jaringan internet di beberapa daerah juga masih banyak yang buruk, terutama di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). Lah, tidak perlu daerah 3T sih. Di daerah saya juga banyak daerah yang miskin signal. Belum lagi, masalah kompetensi pendidik. Perlu diakui bahwa tidak semua pendidik mempunyai kompetensi melakukan pembelajaran secara daring seperti yang diharapkan Mendikbud.


Belajar dari Rumah, Program Alternatif Belajar Di Rumah yang Tayang di TVRI

Program yang direncanakan akan mulai tayang di TVRI  pada Senin, 13 April 2020 ini merupakan upaya Kemendikbud menyelenggarakan pendidikan bagi semua kalangan.

Alat yang paling dekat dengan semua kalangan masyarakat adalah televisi. Oleh karena itu, program ini diharapkan mampu menjadi alternatif pendidikan terutama bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan mengakses pembelajaran daring.

 

Apa Saja Muatan Program Belajar Dari Rumah?

Program yang direncanakan akan tayang dari pukul 08.00-23.30 WIB ini akan menyuguhkan berbagai tayangan edukasi bagi siswa jenjang PAUD hinggan pendidikan menengah, bimbingan pengasuhan untuk orang tua dan guru, serta film yang mengedukasi tentunya. Khusus hari Sabtu-Minggu akan ada tayangan kebudayaan dan film Indonesia terbaik.

Biar tidak lupa jadwalnya,  catat jadwal tayang program ini ya!

Jadwal Tayangan Belajar dari Rumah


Literasi, numerasi, dan penanaman karakter akan menjadi fokus konten pembelajaran yang akan tayang dalam program Belajar dari Rumah ini.

Mas Menteri, Nadiem Makarim, menekankan bahwa yang terpenting dalam situasi saat ini adalah menghadirkan pembelajaran yang bermakna, bukan semata hanya mengejar kognitif saja. Penanaman budi pekerti juga peningkatan budaya literasi, misalnya. Dua kecakapan itu termasuk kecakapan paling mendesak yang harus dimiliki oleh generasi muda. Orang tua bersama guru harus bergotong royong dan bahu membahu demi tercapainya mimpi bersama

Jadi enggak sabar seperti apa sih gebrakan yang dilakukan Kemendikbud ini. Semoga program ini bisa menjadi program yang bisa diunggulkan untuk pendidikan Indonesia lebih baik.

Jangan lupa jam tayangnya, ya Kawan Suzan. Ingat! Tugas kita sebagai orang tua untuk senantiasa mendampingi anak belajar.

 


Susana Devi Anggasari
Susana Devi Anggasari Hai, saya Susana Devi. Mamak dari Duo Mahajeng, Mahajeng Kirana dan Mahajeng Kanaya. Untuk menjalin kerja sama, silakan hubungi saya.